Melihat ada angkot berseliweran ingatanku kembali melayang ke masa lalu, sekira 30 tahun yang lalu ketika masih kuliah S1 dan kemana-mana aku naik angkot.
Angkot sendiri singkatan dari Angkutan kota dan orang Surabaya menyebutnya lyn atau len. Mungkin maksudnya rute gitu ya. Lyn itu diberi tambahan huruf sesuai rutenya. Contohnya ada lyn P jurusan Ketintang - Keputih. Ada lyn O jurusan Keputih - Jembatan Merah. Ada lyn H jurusan Ketintang - Pagesangan dan masih banyak lagi.
Nah kalau angkot yang berseliweran saat ini namanya feeder yaitu transportasi umum atau angkutan penumpang yang bentuknya seperti bus kecil dan beroperasi di kawasan perkotaan.
Feeder di Surabaya ini diberi nama Wira Wiri Suroboyo yang sudah beroperasi sejak Maret 2023 dan mempunyai sekitar 52 armada lebih.
Pemkot Surabaya memang menambah armadanya karena antusias masyarakat untuk naik kendaraan umum cukup tinggi. Kalau sebelumnya ada Suroboyo Bus dan Trans Semanggi yang hanya bisa melewati jalan besar saja. Maka dengan adanya feeder wira wiri ini, beberapa titik wilayah atau jalan medium maupun jalan sempit yang tidak bisa dilewati oleh bus besar dapat dijangkau.
Feeder sendiri juga merupakan alternatif dari angkutan kota (angkot) yang mempunyai banyak kelebihan, seperti :
1. Dilengkapi dengan pendingin udara (AC), kamera CCTV
2. Sistem pembayaran non-tunai,
3. Dilengkapi alat pemadam api ringan
4. Setiap armada memiliki kru masing-masing
5. Lebih aman dan nyaman
6. Hanya berhenti di halte untuk menaikkan dan menurukan penumpang.
Dengan banyak kelebihan itu tentu ĺsaja ini menarik minat masyarakat untuk naik feeder. Oleh karena itu berikut adalah lima tips untuk naik feeder wira wiri agar nyaman selama dalam perjalanan:
1. Siapkan M bankingmu, karena Wira Wiri ini hanya menerima pembayarn non tunai
2. Usahakan perut sudah kenyang ketika berangkat, karena dalam feeder tidak diperbolehkan makan dan minum juga merokok.
3. Simpan tiketmu dengan baik. Karena tarif sekali naik itu berlaku selama 2 jam dan bisa dipakai lagi untu berganti rute feeder lain tanpa harus membayar lagi.
4. Duduklah di bagian terdalam lebih dahulu. Karena kalau duduk di dekat pintu itu justru akan membuat kita tidak nyaman karena dilewati oramg terus. Selain itu juga akan mengganggu yang naik kalau kita duduk di dekat pintu. Jangan khawatir kesulitan turun walaupun di dalam, karena sopir akan menunggu sampai kita turun dengan aman.
5. Feeder hanya mau berhenti di halte. Maka pastikan halte mana tempat kita turun, tentu saja halte yang terdekat dengan tujuan kita.
Itulah lima tips yang bisa kita terapkan selama naik feeder Wira Wiri Suroboyo agar bisa naik transportasi umum dengan nyaman.
Masyarakat Surabaya diharapkan memanfaatkan Wira Wiri Suroboyo sebagai ganti kendaraan pribadi demi mengatasi kemacetan dan kecelakaan yang ada di Surabaya.
Jangan khawatir Wira Wiri Suroboyo beroperasi sepanjang hari, yaitu mulai pukul 05.30 WIB hingga pukul 21.00 WIB. Jadwal ini memudahkan bagi para penumpang untuk menyesuaikan perjalanan mereka sesuai kebutuhan.
Comments
Post a Comment